makalah perkembangan komputer dan ti
DISUSUN OLEH
NAMA : VELIA TRIANANDA
NPM :
19.0102.0201
KELAS : 1B
FAKULTAS HUKUM PROGRAM STUDI ILMU HUKUM UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH MAGELANG 2019
Pujisyukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat serta karunia-Nya kepada kita,sehingga saya bias menyelesaikan
Makalah ini yang berjudul “PERKEMBANGAN KOMPUTER DAN THEKNOLOGI INFORMATIKA” Makalah
ini berisikan tentang perkembangan TI dan computer. Di dalamnya di bahas mengenai
sejarah perkembangan theknologi informatika dan computer di Indonesia Diharapkan
Makalah ini dapat memberikan informasi kepada kita semua tentang Perkembangan Komputer
dan Teknologi Informasi . Saya menyadari bahwa Makalah ini masih jauh dari
sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat
membangun selalu saya harapkan demi kesempurnaan Makalah ini. Demikian dari
saya dan terimakasih
Daftar isi
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1
latar
belakang
1.2
Rumusan
masalah
1.3
Tujuan
BAB 2 PEMBAHASAN
2.1 Pengertian
theknologi informatika
2.2 Pengertian
Komputer
2.3 Sejarah
perkembangan Komputer
2.4 Sejarah
perkembangan theknologi informatika
BAB 3 PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Daftar Pusaka
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Dewasa ini perkembangan teknologi
semakin pesat baik di negara maju ataupun negara berkembang, termasuk
Indonesia.Dalam memasuki era globalisasi sekarang ini, lembaga pendidikan
mempunyai tanggung jawab mempersiapkan dan menghasilkan sumber daya manusia
(SDM) yang mampu menghadapi semua tantangan perubahan yang ada disekitarnya
yang berjalan sangat cepat. Dengan demikian maka pelaksanaan proses belajar
mengajar di lembaga pendidikan dituntut untuk menggunakan berbagai macam
strategi pembelajaran untuk meningkatkan kualitas belajar siswa.
Penggunaan teknologi memungkinkan
para pelajar meningkatkan pengetahuan dan keterampilan, bahkan sikapnya
terhadap lingkungan belajar. Perkembangan teknologi adalah sesuatu yang tidak
bisa kita hindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan
sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Setiap inovasi diciptakan untuk
memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia.Kemajuan teknologi yang sangat
berpengaruh bagi mahasiswa adalah Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).
Perkembangan perangkat teknologi
informasi dan komunikasi yang sangat pesat ini telah membawa mahasiswa ke
globalisasi informasi.Penguasaan terhadap perkembangan teknologi informasi dan
komunikasi yang serba canggih merupakan suatu perkara penting untuk dikuasai
oleh mahasiswa, karena dapat menjadi dasar untuk menguasai ilmu pengetahuan
lainnya di era globalisasi.
1.2 Rumusan Masalah
Seberapa penting peranan Teknologi Informasi dan
Komunikasi di zaman modern ?
1.3 Tujuan
1. Mengetahui
apa yang dimaksud dengan teknologi informasi.
2. Mengetahui
bagaimanakah sejarah teknologi informasi hingga berkembang pesat sampai dewasa
ini.
3. Mengetahui
apa sajakah dampak dari perkembangan teknologi informasi
BAB II
PEMBAHASAN
2.2
Pengertian teknologi informatika
Teknologi
Informasi (TI),
atau dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah Information technology
(IT) adalah istilah umum untuk teknologi apa pun yang membantu manusia
dalam membuat, mengubah, menyimpan, mengomunikasikan dan/atau menyebarkan
informasi. TI menyatukan komputasi dan komunikasi berkecepatan tinggi untuk
data, suara, dan video. Contoh dari Teknologi Informasi bukan hanya berupa
komputer pribadi, tetapi juga telepon, TV, peralatan rumah tangga elektronik,
dan peranti genggam modern (misalnya ponsel).[1]
Dalam konteks bisnis, Information Technology
Association of America menjelaskan Pengolahan, penyimpanan dan penyebaran
vokal, informasi bergambar, teks dan numerik oleh mikroelektronika berbasis kombinasi komputasi dan telekomunikasi.[2] Istilah dalam pengertian modern
pertama kali muncul dalam sebuah artikel 1958 yang diterbitkan dalam Harvard
Business Review, di mana penulis Leavitt dan Whisler berkomentar bahwa
"teknologi baru belum memiliki nama tunggal yang didirikan. Kita akan
menyebutnya teknologi informasi (TI). ".[3] Beberapa bidang modern yang muncul
dari teknologi informasi adalah generasi berikutnya teknologi web, bioinformatika, ''Cloud Computing'', sistem informasi global, Skala besar basis pengetahuan dan
lain-lain.
2.2 Pengertian Komputer
Komputer adalah alat yang dipakai untuk
mengolah data menurut prosedur yang telah dirumuskan. Kata computer
pada awalnya dipergunakan untuk menggambarkan orang yang perkerjaannya
melakukan perhitungan aritmetika, dengan atau tanpa alat bantu,
tetapi arti kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Asal
mulanya, pengolahan informasi hampir eksklusif berhubungan dengan masalah
aritmetika, tetapi komputer modern dipakai untuk banyak tugas yang tidak
berhubungan dengan matematika.
Dalam arti seperti itu terdapat alat
seperti slide rule, jenis kalkulator mekanik mulai dari abakus dan seterusnya, sampai semua
komputer elektronik yang kontemporer. Istilah lebih
baik yang cocok untuk arti luas seperti "komputer" adalah "yang
mengolah informasi" atau "sistem pengolah informasi." Selama bertahun-tahun sudah
ada beberapa arti yang berbeda dalam kata "komputer", dan beberapa
kata yang berbeda tersebut sekarang disebut sebagai komputer.
Kata computer secara umum
pernah dipergunakan untuk mendefiniskan orang yang melakukan perhitungan
aritmetika, dengan atau tanpa mesin pembantu. Menurut Barnhart Concise Dictionary
of Etymology, kata tersebut digunakan dalam bahasa Inggris pada tahun 1646
sebagai kata untuk "orang yang menghitung" kemudian menjelang 1897
juga digunakan sebagai "alat hitung mekanis". Selama Perang Dunia II
kata tersebut menunjuk kepada para pekerja wanita Amerika Serikat dan Inggris yang pekerjaannya menghitung jalan
artileri perang dengan mesin hitung.
Charles Babbage mendesain salah satu mesin hitung
pertama yang disebut mesin analitikal. Selain itu, berbagai alat mesin
sederhana seperti slide rule juga sudah dapat dikatakan sebagai
komputer.
2.3
Sejarah perkembangan komputer
Generasi pertama
Dengan terjadinya Perang Dunia
Kedua, negara-negara yang terlibat dalam perang tersebut berusaha mengembangkan
komputer untuk mengeksploitasi potensi strategis yang dimiliki komputer. Hal
ini meningkatkan pendanaan pengembangan komputer serta mempercepat kemajuan
teknik komputer. Pada tahun 1941, Konrad Zuse, seorang insinyur Jerman
membangun sebuah komputer, Z3, untuk mendesain pesawat terbang dan peluru
kendali.
Pihak sekutu juga membuat kemajuan
lain dalam pengembangan kekuatan komputer. Tahun 1943, pihak Inggris
menyelesaikan komputer pemecah kode rahasia yang dinamakan Colossus untuk
memecahkan kode rahasia yang digunakan Jerman. Dampak pembuatan Colossus tidak
terlalu memengaruhi perkembangan industri komputer dikarenakan dua alasan.
Pertama, Colossus bukan merupakan komputer serbaguna(general-purpose computer),
ia hanya didesain untuk memecahkan kode rahasia. Kedua, keberadaan mesin ini
dijaga kerahasiaannya hingga satu dekade setelah perang berakhir.
Usaha yang dilakukan oleh pihak
Amerika pada saat itu menghasilkan suatu kemajuan lain. Howard H. Aiken
(1900-1973), seorang insinyur Harvard yang bekerja dengan IBM, berhasil
memproduksi kalkulator elektronik untuk US Navy. Kalkulator tersebut berukuran
panjang setengah lapangan bola kaki dan memiliki rentang kabel sepanjang 500
mil. The Harvard-IBM Automatic Sequence Controlled Calculator, atau Mark I,
merupakan komputer relai elektronik. Ia menggunakan sinyal elektromagnetik
untuk menggerakkan komponen mekanik. Mesin tersebut beroperasi dengan lambat (ia
membutuhkan 3-5 detik untuk setiap perhitungan) dan tidak fleksibel (urutan
kalkulasi tidak dapat diubah). Kalkulator tersebut dapat melakukan perhitungan
aritmatik dasar dan persamaan yang lebih kompleks.
Perkembangan komputer lain pada masa
kini adalah Electronic Numerical Integrator and Computer (ENIAC), yang dibuat
atas kerja sama antara pemerintah Amerika Serikat dan University of
Pennsylvania. Terdiri dari 18.000 tabung vakum, 70.000 resistor, dan 5 juta
titik solder, komputer tersebut merupakan mesin yang sangat besar dan
mengonsumsi daya sebesar 160 kW.
Komputer ini dirancang oleh John
Presper Eckert (1919-1995) dan John W. Mauchly (1907-1980), ENIAC merupakan
komputer serbaguna (general purpose computer) yang bekerja 1000 kali lebih
cepat dibandingkan Mark I.
Pada pertengahan 1940-an, John von
Neumann (1903-1957) bergabung dengan tim University of Pennsylvania dalam usaha
membangun konsep desain komputer yang hingga 40 tahun mendatang masih dipakai
dalam teknik komputer. Von Neumann mendesain Electronic Discrete Variable
Automatic Computer (EDVAC) pada tahun 1945 dengan sebuah memori untuk menampung
baik program ataupun data. Teknik ini memungkinkan komputer untuk berhenti pada
suatu saat dan kemudian melanjutkan pekerjaannya kembali. Kunci utama
arsitektur von Neumann adalah unit pemrosesan sentral (CPU), yang memungkinkan
seluruh fungsi komputer untuk dikoordinasikan melalui satu sumber tunggal.
Tahun 1951, UNIVAC I (Universal Automatic Computer I) yang dibuat oleh
Remington Rand, menjadi komputer komersial pertama yang memanfaatkan model
arsitektur Von Neumann tersebut.
Baik Badan Sensus Amerika Serikat
dan General Electric memiliki UNIVAC. Salah satu hasil mengesankan yang dicapai
oleh UNIVAC dalah keberhasilannya dalam memprediksi kemenangan Dwilight D.
Eisenhower dalam pemilihan presiden tahun 1952.
Komputer Generasi pertama
dikarakteristik dengan fakta bahwa instruksi operasi dibuat secara spesifik
untuk suatu tugas tertentu. Setiap komputer memiliki program kode biner yang
berbeda yang disebut "bahasa mesin" (machine language). Hal ini
menyebabkan komputer sulit untuk diprogram dan membatasi kecepatannya. Ciri
lain komputer generasi pertama adalah penggunaan tube vakum (yang membuat komputer pada masa tersebut berukuran sangat
besar) dan silinder magnetik untuk penyimpanan data.
Generasi kedua
Pada tahun 1948, penemuan transistor
sangat memengaruhi perkembangan komputer. Transistor menggantikan tube vakum di
televisi, radio, dan komputer. Akibatnya, ukuran mesin-mesin elektrik berkurang
drastis.
Transistor mulai digunakan di dalam
komputer mulai pada tahun 1956. Penemuan lain yang berupa pengembangan memori
inti-magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil,
lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para
pendahulunya. Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah
superkomputer. IBM membuat superkomputer bernama Stretch, dan Sprery-Rand
membuat komputer bernama LARC. Komputer-komputer ini, yang dikembangkan untuk
laboratorium energi atom, dapat menangani sejumlah besar data, sebuah kemampuan
yang sangat dibutuhkan oleh peneliti atom. Mesin tersebut sangat mahal dan
cenderung terlalu kompleks untuk kebutuhan komputasi bisnis, sehingga membatasi
kepopulerannya. Hanya ada dua LARC yang pernah dipasang dan digunakan: satu di
Lawrence Radiation Labs di Livermore, California, dan yang lainnya di US Navy
Research and Development Center di Washington D.C. Komputer generasi kedua
menggantikan bahasa mesin dengan bahasa assembly. Bahasa assembly adalah bahasa
yang menggunakan singkatan-singakatan untuk menggantikan kode biner.
Pada awal 1960-an, mulai bermunculan
komputer generasi kedua yang sukses di bidang bisnis, di universitas, dan di
pemerintahan. Komputer-komputer generasi kedua ini merupakan komputer yang
sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga memiliki komponen-komponen yang
dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat ini: printer, penyimpanan dalam
disket, memory, sistem operasi, dan program.
Salah satu contoh penting komputer
pada masa ini adalah 1401 yang diterima secara luas di kalangan industri. Pada
tahun 1965, hampir seluruh bisnis-bisnis besar menggunakan komputer generasi
kedua untuk memprosesinformasi keuangan.
Program yang tersimpan di dalam
komputer dan bahasa pemrograman yang ada di dalamnya memberikan fleksibilitas
kepada komputer. Fleksibilitas ini meningkatkan kinerja dengan harga yang
pantas bagi penggunaan bisnis. Dengan konsep ini, komputer dapat mencetak
faktur pembelian konsumen dan kemudian menjalankan desain produk atau
menghitung daftar gaji. Beberapa bahasa pemrograman mulai bermunculan pada saat
itu. Bahasa pemrograman Common Business-Oriented Language (COBOL) dan Formula
Translator (FORTRAN) mulai umum digunakan. Bahasa pemrograman ini menggantikan
kode mesin yang rumit dengan kata-kata, kalimat, dan formula matematika yang
lebih mudah dipahami oleh manusia. Hal ini memudahkan seseorang untuk memprogram
dan mengatur komputer. Berbagai macam karier baru bermunculan (programmer,
analis sistem, dan ahli sistem komputer). Industr peranti lunak juga mulai
bermunculan dan berkembang pada masa komputer generasi kedua ini.
Generasi ketiga
Walaupun transistor dalam banyak hal
mengungguli tube vakum, namun transistor menghasilkan panas yang cukup besar,
yang dapat berpotensi merusak bagian-bagian internal komputer. Batu kuarsa
(quartz rock) menghilangkan masalah ini. Jack Kilby, seorang insinyur di Texas
Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC: integrated circuit) pada
tahun 1958. IC mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan
silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa. Pada ilmuwan kemudian berhasil
memasukkan lebih banyak komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang
disebut semikonduktor. Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena
komponen-komponen dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi
ketiga lainnya adalah penggunaan sistem operasi (operating system) yang
memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara
serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori
komputer.
Generasi keempat
Setelah IC, tujuan pengembangan
menjadi lebih jelas: mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen-komponen elektrik.
Large Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip.
Pada tahun 1980-an, Very Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen
dalam sebuah chip tunggal.
Ultra-Large Scale Integration (ULSI)
meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan. Kemampuan untuk memasang
sedemikian banyak komponen dalam suatu keping yang berukurang setengah keping
uang logam mendorong turunnya harga dan ukuran komputer. Hal tersebut juga
meningkatkan daya kerja, efisiensi dan keterandalan komputer. Chip Intel 4004
yang dibuat pada tahun 1971membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh
komponen dari sebuah komputer (central processing unit, memori, dan kendali
input/output) dalam sebuah chip yang sangat kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk
mengerjakan suatu tugas tertentu yang spesifik. Sekarang, sebuah mikroprosesor
dapat diproduksi dan kemudian diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang
diinginkan. Tidak lama kemudian, setiap peranti rumah tangga seperti microwave,
oven, televisi, dan mobil dengan electronic fuel injection (EFI) dilengkapi
dengan mikroprosesor.
Perkembangan yang demikian
memungkinkan orang-orang biasa untuk menggunakan komputer biasa. Komputer tidak
lagi menjadi dominasi perusahaan-perusahaan besar atau lembaga pemerintah. Pada
pertengahan tahun 1970-an, perakit komputer menawarkan produk komputer mereka
ke masyarakat umum. Komputer-komputer ini, yang disebut minikomputer, dijual
dengan paket peranti lunak yang mudah digunakan oleh kalangan awam. Peranti
lunak yang paling populer pada saat itu adalah program word processing dan
spreadsheet. Pada awal 1980-an, video game seperti Atari 2600 menarik perhatian
konsumen pada komputer rumahan yang lebih canggih dan dapat diprogram.
Pada tahun 1981, IBM memperkenalkan
penggunaan Personal Computer (PC) untuk penggunaan di rumah, kantor, dan
sekolah. Jumlah PC yang digunakan melonjak dari 2 juta unit pada tahun 1981
menjadi 5,5 juta unit pada tahun 1982. Sepuluh tahun kemudian, 65 juta PC
digunakan. Komputer melanjutkan evolusinya menuju ukuran yang lebih kecil, dari
komputer yang berada di atas meja (desktop computer) menjadi komputer yang
dapat dimasukkan ke dalam tas (laptop), atau bahkan komputer yang dapat
digenggam (palmtop).
IBM PC bersaing dengan Apple
Macintosh dalam memperebutkan pasar komputer. Apple Macintosh menjadi terkenal
karena memopulerkan sistem grafis pada komputernya, sementara saingannya masih
menggunakan komputer yang berbasis teks. Macintosh juga memopulerkan penggunaan
peranti mouse.
Pada masa sekarang, kita mengenal
perjalanan IBM compatible dengan pemakaian CPU: IBM PC/486, Pentium, Pentium
II, Pentium III, Pentium IV (Serial dari CPU buatan Intel). Juga kita kenal AMD
k6, Athlon, dsb. Ini semua masuk dalam golongan komputer generasi keempat.
Seiring dengan menjamurnya
penggunaan komputer di tempat kerja, cara-cara baru untuk menggali potensial
terus dikembangkan. Seiring dengan bertambah kuatnya suatu komputer kecil,
komputer-komputer tersebut dapat dihubungkan secara bersamaan dalam suatu
jaringan untuk saling berbagi memori, peranti lunak, informasi, dan juga untuk
dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Jaringan komputer
memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk kerja sama elektronik untuk
menyelesaikan suatu proses tugas. Dengan menggunakan perkabelan langsung
(disebut juga Local Area Network atau LAN), atau [kabel telepon, jaringan ini
dapat berkembang menjadi sangat besar.
Generasi kelima
Mendefinisikan komputer generasi kelima
menjadi cukup sulit karena tahap ini masih sangat muda. Contoh imajinatif
komputer generasi kelima adalah komputer fiksi HAL9000 dari novel karya Arthur
C. Clarke berjudul 2001: Space Odyssey. HAL menampilkan seluruh fungsi yang
diinginkan dari sebuah komputer generasi kelima. Dengan kecerdasan buatan
(artificial intelligence atau AI), HAL dapat cukup memiliki nalar untuk
melakukan percapakan dengan manusia, menggunakan masukan visual, dan belajar
dari pengalamannya sendiri.
Walaupun mungkin realisasi HAL9000
masih jauh dari kenyataan, banyak fungsi-fungsi yang dimilikinya sudah
terwujud. Beberapa komputer dapat menerima instruksi secara lisan dan mampu
meniru nalar manusia. Kemampuan untuk menterjemahkan bahasa asing juga menjadi
mungkin. Fasilitas ini tampak sederhana. Namun fasilitas tersebut menjadi jauh
lebih rumit dari yang diduga ketika programmer menyadari bahwa pengertian
manusia sangat bergantung pada konteks dan pengertian ketimbang sekadar
menterjemahkan kata-kata secara langsung.
Banyak kemajuan di bidang desain
komputer dan teknologi yang semakin memungkinkan pembuatan komputer generasi
kelima. Dua kemajuan rekayasa yang terutama adalah kemampuan pemrosesan
paralel, yang akan menggantikan model non Neumann. Model non Neumann akan
digantikan dengan sistem yang mampu mengkoordinasikan banyak CPU untuk bekerja
secara serempak. Kemajuan lain adalah teknologi superkonduktor yang
memungkinkan aliran elektrik tanpa ada hambatan apapun, yang nantinya dapat
mempercepat kecepatan informasi.
Jepang adalah negara yang terkenal dalam
sosialisasi jargon dan proyek komputer generasi kelima. Lembaga ICOT (Institute
for new Computer Technology) juga dibentuk untuk merealisasikannya. Banyak
kabar yang menyatakan bahwa proyek ini telah gagal, namun beberapa informasi
lain bahwa keberhasilan proyek komputer generasi kelima ini akan membawa
perubahan baru paradigma komputerisasi di dunia.
2.4 Sejarah perkembangan teknologi
informatika
Menurut Daniel Chandler dan Rod
Munday dalam A Dictionary of Media and Communication (2011 : 211),
bahwa teknologi informasi secara umum bersinonim dengan komputer dan jaringan
komputer namun lebih luas dalam hal perancangan berbagai teknologi yang
digunakan untuk mengumpulkan, menyimpan, memproses, dan/atau mendistribusikan
informasi secara elektronik termasuk di dalamnya televisi dan telepon.
ads
Beberapa industri yang dihubungkan
dengan teknologi informasi adalah perangkat keras komputer, perangkat lunak,
elektronik, semikonduktor, internet, telekomunikasi, dan e-commerce.
Adapun yang termasuk ke dalam teknologi informasi adalah teknologi
komputer, teknologi komunikasi, teknologi telekomunikasi, sistem komunikasi
optik, teknologi komunikasi satelit, teknologi komunikasi komputer, dan
teknologi CD dan DVD.
Teknologi informasi lahir beriringan
dengan kelahiran peradaban manusia. Manusia cenderung untuk beradaptasi dengan
cepat terhadap perkembangan teknologi agar dapat berkomunikasi dengan lebih
cepat dan lebih baik. Dari beberapa literatur, sejarah perkembangan teknologi
informasi dapat dibagi ke dalam 4 (empat) era yaitu era pra-mekanis, era
mekanis, era elektromekanis, dan era elektronik. Beberapa era diantaranya masih
memberikan pengaruhnya kepada kehidupan manusia hingga kini. Berikut adalah
perjalanan sejarah perkembangan teknologi informasi selengkapnya.
1.Era Pra-Mekanis
Era pre-mekanis adalah era dimana
manusia pertama kali mulai berkomunikasi dengan menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi atau gambar di dinding goa. Selain
ditemukannya sistem huruf atau alfabet dan sistem angka, beberapa
teknologi lain yang ditemukan pada era ini adalah kertas, pena, buku, dan
kalkulator.
Sejarah perkembangan teknologi
informasi pada era pra-mekanis berlangsung antara tahun 3000 SM hingga 1450 M.
Pada tahun 3000 SM, Bangsa Sumeria di Mesopotamia telah mengembangkan tulisan
pertama. Sebelum tulisan ditemukan, bangsa Sumeria berkomunikasi dengan menggunakan
bahasa yang mereka catat dengan menggunakan gambar sederhana. Mereka menulis di
atas lempengan tanah liat dan kemudian mengembangkan naskah yang kita kenal
sebagai runcing atau berbentuk baji.
Kemudian, sekitar tahun 2600 SM,
bangsa Mesir kuno mulai menulis pada daun papirus. Bangsa Mesir Kuno juga
merupakan bangsa yang pertama kali menemukan sistem angka. Selanjutnya, sekitar
tahun 2000 SM, bangsa Fenesia yang menempati sepanjang pantai Laut Mediterania
menciptakan berbagai simbol-simbol. Alfabet Fenesia sendiri baru dikembangkan
pada sekitar tahun 1200 SM yang berasal dari prototipe Bangsa Semit. Alfabet
Fenesia merupakan akar bagi alphabet Yunani yang kita kenal sekarang. Dengan
ditemukannya sistem alphabet dan kertas, manusia kemudian mencoba untuk
menyimpan apa yang ia tulis ke dalam tempat penyimpanan. Di sinilah buku dan
perpustakaan pertama mulai berkembang.
Terkait dengan sistem angka yang
juga mulai berkembang di era pra-mekanis, sekitar tahun 100 M telah ditemukan
sistem angka 1-9 pertama di India. Lebih dari tujuh abad kemudian, ditemukan
angka nol. Setelah ditemukannya sistem angka, manusia kemudian mengembangkan
sebuah alat yang dapat digunakan untuk melakukan sesuatu terhadap angka-angka
tersebut. Alat tersebut adalah kalkulator yang merupakan penanda pertama dari
sebuah prosesor informasi. Kalkulator kuno atau abakus adalah salah satu
teknologi yang ditemukan pada era pra-mekanis setelah berkembangnya sistem
angka.
2. Era Mekanis
Era mekanis adalah era dimana kita
pertama kali mulai melihat kaitan antara teknologi yang kita gunakan pada era
kini dan era lalu. Era mekanis pada perkembangan teknologi informasi
berlangsung antara tahun 1450 hingga 1840. Era mekanis adalah era dimana
ledakan informasi terjadi untuk pertama kalinya. Hal ini ditandai dengan
ditemukannya mesin cetak oleh Johann Gutenberg dan perkembangan buku. Berbagai
teknologi baru lain yang juga dikembangkan pada era mekanis adalah komputer.
Selain itu, teknologi lainnya yang juga ditemukan pada era mekanis adalah
Pascaline yaitu komputer mekanis yang sangat terkenal yang ditemukan oleh
Blaise Pascal. Selain berbagai temuan-temuan teknologi baru, berbagai mesin
yang berbeda pun diciptakan pada era mekanis misalnya kalkulator.
3. Era Elektromekanis
Era elektromekanis merupakan era
dimulainya telekomunikasi yang kita kenal sekarang. Telekomunikasi adalah alat
dan teknik yang digunakan untuk transmisi informasi jarak jauh melalui kabel
atau radio/satelit tanpa merusak atau hilang karena gangguan. Era
elektromekanis sendiri berlangsung selama satu abad yaitu antara tahun 1840
hingga 1940. Beberapa teknologi revolusioner ditemukan pada era elektromekanis
seperti batere volta pada akhir abad 18, telegraf di tahun 1800an, kode Morse
diciptakan di tahun 1835 oleh Samuel Morse, telepon di tahun 1876 oleh
Alexander Graham Bell, radio diciptakan oleh Guglielmo Marconi di tahun 1894,
dan lain-lain.
Teknologi lain yang ditemukan pada
era elektromekanis adalah komputer digital. Komputer digital otomatis berskala
besar pertama dibuat di Amerika Serikat dengan nama Mark 1 yang diciptakan oleh
Universitas Harvard sekitar tahun 1940. Komputer ini memiliki tinggi 8 kaki,
panjang 50 kaki, dan lebar 2 kaki dengan berat sekitar 5 ton. Pada era ini juga
muncul konsep teknologi komunikasi satelit. Semua teknologi tersebut merupakan
langkah awal menuju sistem teknologi informasi modern.
4. Era elektronik
Era elektronik adalah era yang kita
jalani saat ini. Era elektronik berlangsung sejak tahun 1940 hingga kini.
Beberapa temuan penting pada era elektronik adalah komputer berkecepatan tinggi
pertama yang menggunakan tabung hampa yang bernama ENIAC, program penyimpanan
komputer pertama, komputer komersial pertama yang bernama UNIVAC, dan berbagai
evolusi teknologi komputer, teknologi komunikasi satelit, dan sistem
komunikasi serat optik.
ENIAC atau Electronic Numerical
Integrator Computer adalah komputer digital pertama berkecepatan tinggi
yang diprogram ulang untuk mengatasi luasnya permasalahan komputer. ENIAC
dirancang untuk digunakan oleh militer Amerika Serikat. Mesin ini lebih
besar dibandingkan dengan Mark 1. Sementara itu, UNIVAC atau Universal
Automatic Computer adalah komputer pertama yang ditujukan untuk kepentingan
komersial.
Teknologi komputer dikelompokkan ke
dalam beberapa kategori kronologis yang disebut dengan generasi. Generasi
komputer dimaknai sebagai sebuah tahapan pencapaian dalam teknologi komputer
baik hardware maupun software. Selain itu, generasi komputer juga
merefleksikan pertumbuhan industri komputer. Berikut adalah evolusi komputer
yang dibagi ke dalam berbagai generasi yang berbeda :
Generasi pertama (1945-1956
Komputer generasi pertama
dikembangkan di akhir tahun 1940an. Pada generasi pertama, komputer menggunakan
tabung hampa dan berukuran sangat besar. Pada generasi ini digunakan rotating
magnetic drum sebagai ruang penyimpanan internal
Generasi kedua (1956-1963)
Pada komputer generasi kedua,
diciptakan berbagai alat padat berupa transistor, pita magnetik, serta inti
magnetik sebagai ruang penyimpanan internal dan lain-lain oleh William Shockley
dkk. Alat-alat ini ditempatkan dalam tabung hampa yang dapat meningkatkan
kecepatan komputer dan mengurangi yang lainnya. Komputer generasi kedua
berukuran lebih kecil dari komputer generasi pertama dan lebih murah secara produksi.
Pada generasi ini diciptakan juga bahasa pemograman FORTRAN dan COBOL.
Generasi ketiga (1964-1971)
Komputer generasi ketiga digunakan
pita magnetik, dan semikonduktor oksida logam. Pada generasi ketiga, komputer
memiliki alat penyimpanan dan alat untuk keluar masuk seperti terminal visual
display, tinta pembaca magnetik dan alat cetak berkecepatan tinggi, dan chip IC
yang dapat meningkatkan kecepatan komputer. Sistem operasi yang sebenarnya
muncul sekitar saat ini bersamaan dengan bahasa pemograman BASIC yang canggih.
Komputer generasi ketiga berukuran lebih kecil dan lebih murah.
Generasi keempat (1971-sekarang
Pada komputer generasi keempat,
digunakan CPU atau central processing unit yang berisi sirkuit memori,
logika, dan kontrol semua pada satu chip tunggal. Pada tahun 1971, perusahaan
terkemuka Amerika Serikat INTEL mengembangkan chip sirkuit terintegrasi yang
disebut dengan prosesor mikro. Tahun 1976, Steve Wozniak mengembangkan
serangkaian komputer mikro yang dinamakan The Allple Series dan merupakan
komputer yang paling modern.
Generasi kelima (Sekarang- …..)
Komputer generasi kelima adalah
komputer yang tidak hanya memiliki kapabilitas terbaru seperti kecepatan,
akurasi, penyimpanan, kemampuan berpikir dan membuat keputusan. Komputer generasi
kelima disebut juga dengan Artificial Intelligence.
Kombinasi teknologi komputer dan
laser melahirkan sebuah cakram informasi dalam bentuk miniatur. Sebuah cakram
optik berbentuk tipis dan bundar dan dapat menyimpan informasi serta data yang
ditulis dan dibaca melalui penggunaan sinar laser. Berbagai bentuk teknologi
penyimpanan informasi adalah CD, CD ROM, dan DVD.
Era elektronik telah melahirkan era
baru yaitu era informasi. Era informasi ditandai dengan perpindahan industri
tradisional ke industri ekonomi berdasarkan digitalisasi informasi. Era
informasi seringkali diasosiasikan dengan revolusi digital sebagaimana revolusi
industri terkait dengan era industri. Menilik sejarah perkembangan teknologi
komunikasi dan perkembangan alat komunikasi berdasarkan teori media baru atau teori new media, maka Internet merupakan teknologi informasi dan komunikasi
paling mutakhir yang ditemukan oleh manusia. Konsep tentang internet
dimulai pada awal tahun 1960an, namun Internet sendiri ditemukan bersamaan
dengan penemuan World Wide Web di tahun 1989 oleh Tim Berners-Lee dan
dikenalkan ke seluruh dunia pada tahun 1991. Internet kemudian menjadi sebuah
jaringan yang sangat mudah diakses. Internet kini telah menjadi sebuah platform
global untuk mengakselerasi arus informasi.
Di era globalisasi seperti sekarang,
orang di seluruh dunia dapat melakukan apa saja dengan memanfaatkan teknologi
internet. Melalui internet, kita dapat mencari beragam jenis-jenis informasi serta hiburan yang kita butuhkan,
kita dapat melakukan komunikasi online dengan orang yang terpisah jauh secara geografis, kita
dapat bekerja secara online tanpa perlu hadir di kantor, kita juga dapat
belanja melalui situs toko online yang kini semakin menjamur, kita dapat
pesan makanan melalui aplikasi, kita dapat melakukan ujian secara online,
dan lain sebagainya. Berbagai kemudahan yang kini hadir dalam kehidupan kita
terjadi sebagai akibat dari kehadiran internet sebagai media komunikasi. Internet telah mengubah pola
komunikasi kita menjadi komunikasi modern karena kini kita menggunakan berbagai media komunikasi modern ketika berkomunikasi ataupun
bertransaksi dengan orang lain.
BAB III
PENUTUP
3.1
KESIMPULAN
Teknologi secara garis besar dibagi menjadi dua, yaitu
teknologi informasi dan teknologi komunikasi. Sehinga peralatan teknologi
informasi dan komunikasi akan sedikit berbeda, walupun secara garis besar sama.
Teknologi informasi lebih ditekankan pada hasil data yang diperoleh sedangkan
pada teknologi komunikasi ditekankan pada bagaimana suatu hasil data dapat
disalurkan, disebarkan dan disampaikan ke tempat tujuan.Teknologi informasi
berkembang cepat dengan meningkatnya perkembangan komputer dengan piranti
pendukungnya serta perkembangan teknologi komunikasi yang ada.
Mungkin bagi beberapa orang akan sedikit bingung
antara peralatan komunikasi dan informasi. Secara mudahnya peralatan informasi
adalah sebagai sarana menyampaikan informasi atau data dari satu orang ke orang
lain. Sedangkan sarana peralatan komunikasi adalah sarana untuk berkomunikasi.
3.2
DAFTAR PUSAKA
Komentar
Posting Komentar